Merk Obat Anemia di Apotik yang Aman Tambah darah dan Harganya Yang Bagus

Anemia paling banyak diderita oleh perempuan, terutama jika mereka sedang berada dalam masa menstruasi atau sedang kelelahan. Anemia terjai saat seseorang kekurangan hemoglobin dan disebabkan oleh beberapa kondisi. Kondisi pikiran yang tertekan dan mengakibatkan stress serta adanya faktor genetik juga bisa mengakibatkan penyakit ini. Saat gejala anemia mulai muncul, maka sebaiknya penderita segera mencari obat anemia di apotik untuk meminimalisir risiko buruk untuk kesehatan.

Merk Obat Anemia di Apotik yang Aman Tambah darah dan Harganya

Sebelum anda mengkonsumsi Nama-nama obat generik anemia tambah darah sebaiknya kenali dulu apa ciri-ciri anemia.

 Gejala Anemia

Gejala dari anemia itu sendiri adalah bagian dalam kelopak mata berwana pucat. Cara mengeceknya adalah dengan menarik bibir kelopak mata keluar dan lihat di cermin apakah warnanya masih pink kemerahan atau berwarna pucat. Kemudian ciri yang lainnya adalah merasa cepat lelah, sebab oksidasi dalam tubuh akan berkurang apabila tubuh kekurangan sel darah merah. Ciri anemia yang lainnya adalah sering mengalami sakit kepala. Hal ini disebabnya kurang pasokan oksigen ke dalam kepala akibat sel darah merah yang tak mencukupi. 

Ada juga gejala lainnya, yakni palpitasi. Palpitasi ini merupakan sebutan secara medis untuk kondisi dimana denyut nadi yang tidak teratur, kecepatannya tidak normal dan denyutannya terlalu keras. Terakhir, ciri-ciri terjadinya anemia adalah ujung jari yang terlihat pucat dan akan terlihat putih saat ditekan. Jika sudah mengalami satu atau lebih dari ciri-ciri anemia yang sudah disebutkan di atas, maka sebaiknya segera mencari obat-obatan pertama untuk mengurangi gejala tersebut, biasanya obat-obatan untuk anemia yang tersedia di apotek juga menjadi rekomendasi dokter. 

Jenis Obat Anemia Di Apotik yang Aman dan Bisa Dikonsumsi

Untuk mengobati anemia bisa dengan menggunakan obat yang diedarkan secara umum di apotek, asal mengikuti aturan minumnya dengan disiplin, maka tidak ada efek samping yang buruk untuk kesehatan. Anjuran meminum obat anemia ini juga menjadi rekomendasi dokter. Berikut adalah jenis obat anemia di apotik yang bisa dibeli tanpa resep dokter :

1. - Hufabion.Nama Obat Anemia di Apotik ini Merupakan obat penambah darah yang aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. Ibu hamil memang dianjurkan untuk meminum obat penambah darah, untuk menghindari terjadinya pendarahan saat proses kelahiran dan juga menghindari terhambatnya perkembangan janin di dalam kandungan. Selain itu obat itu juga dianjurkan untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui untuk memperlancar ASI. Untuk harga, cukup mengeluarkan Rp.3.200 saja untuk 10 kaplet.
2. - Livron B Plex. Obat Anemia resep dokter yang bagus kedua ini Merupakan vitamin penambah darah yang merupakan kombinasi dari vitamin B kompleks, hati dan zat besi yang dijadikan satu tablet bersalut gula. Selain vitamin dan mineral yang sudah disebutkan, Livron B Plex ini juga mengandung vitamin C. Kandungan yang komplek membuat multivitamin ini cocok untuk dikonsumsi oleh penderita anemia hiperkronik dan juga penderita anemia hypocronic. Harganya juga sangat terjangkau, yaitu hanya Rp.3000 saja.
3. - Tonikum Bayer. Merk Obat Anemia dijual di Apotik untuk kurang darah yang satu ini cukup terkenal di masyarakat, dianjurkan untuk diminum oleh ibu hamil dan juga ibu menyusui, fungsinya untuk mencukupi sel darah merah di dalam tubuh dan melancarkan ASI. Obat anemia ini berupa sirup dan mengandung zat besi, seng, kalsium, Vitamin B dan Vitamin C serta mangan. Harga Tonikum Bayer ukuran 100 ml adalah Rp.13.000 sementara untuk ukuran 300 ml adalah Rp.16.000.
4. - Sangobion. Obat penambah darah di Apotik ini Seperti produk yang sudah disebutkan sebelumnya, Sangobion juga memiliki kepopuleran yang cukup tinggi di masyarakat. Konsumen lebih memilih Sangobion untuk asupan multivitamin penambah darah mereka. Dengan harga yang hanya Rp.9.200 per 10 kapsul, Sangobion ini merupakan multivitamin yang tersusun dari Fe Glutonat, tembaga sulfat, vitamin C, vitamin B12, asam folat, sorbitol dan mangan sulfat. Fungsinya untuk mengobati anemia yang disebabkan oleh defisiensi zat besi, serta aneka mineral lainnya yang ada hubungannya dengan pembentukan sel darah merah di dalam tubuh.
5. - Sakatonik Liver. Obat Anemia di Apotik Seperi Tonikum Bayer, Sakatonik Liver adalah multivitamin untuk mengobati dan mencegah anemia yang berbentuk sirup. Berisi berbagai macam vitamin dan mineral yang memiliki fungsi untuk membangun sel darah merah yang baru. Sakatonik Liver merupakan multivitamin yang aman untuk dikonsumsi dalam jangka waktu yang lama. Harga Sakatonik Liver ukuran 100 ml bisa didapatkan dengan harga Rp.8.900, sementara itu untuk ukuran 310 ml adalah Rp.27.000 saja. Selain dalam bentuk sirup, Sakatonik Liver juga ada dalam bentuk kapsul dengan harga Rp.60.000 per box (isi 10 strip). Nah jika anda suka juga mengalami alergi khususnya makanan maka kenali Apa Saja Makanan Penyebab, Obat Alergi Makanan di Apotik Sesuai Resep Dokter

Dosis Obat Anemia di Apotik dan Efek Samping Penggunaan Jangka Panjang

Anemia bukan hanya sekedar kekurangan sel darah merah, jika terjadi pada penderita penyakit kronis. Oleh karena itu, konsumsi obat penambah darah untuk pasien penyakit kronis seperti penyakit ginjal kronis, pasien dalam masa kemoterapi, dan pasien dengan gejala terinveksi HIV. 

Efek samping obat anemia bisa dirasakan langsung oleh penderita hipertensi yang tak terkendali, pasien yang hipersensitif dengan produk derivat sel mamalia, baik itu hewan maupun albumin manusia. Penderita epilepsi atau kejang-kejang juga harus berhati-hati dalam mengonsumsi obat penambah darah. Selain itu, obat anemia ini juga akan menimbulkan efek samping pada penderita kanker, gagal hati yang kronik dan ibu hamil serta menyusui. Itulah mengapa hanya beberapa jenis obat penambah darah saja yang dianjurkan untuk ibu hamil dan ibu menyusui. 

Obat anemia di apotik anjuran juga berisiko untuk menimbulkan efek samping seperti hipertensi atau tekanan darah tinggi jika penggunaannya keluar dari dosis yang dianjurkan, sakit kepala, nyeri pada sendi, perut terasa mual-mual, terjadi pembengkakan, kelelahan dan juga terjadinya diare.

Dosis penggunaan obat anemia disesuaikan dengan usia dan jenis kelamin penderita anemia itu sendiri. Berikut adalah kadar hemoglobin yang normal sesuai dengan kriteria anemia yang diambil dari keterangan WHO tahun 1968 :

Laki-laki dewasa - Hemoglobin <13 br="" dl="" g="">Wanita dewasa tidak hamil - Hemoglobin <12 br="" dl="" g="">Wanita hamil - Hemoglobin <11 br="" dl="" g="">Anak umur 6-14 tahun - Hemoglobin <12 br="" dl="" g="">Anak umur 6 bulan-6 tahun - Hemoglobin <11 br="" dl="" g="">Maka karena itu, dosis untuk laki-laki dewasa dan wanita dewasa tidak hamil terbagi menjadi dua, yakni untuk suplementasi diharuskan mengonsumsi sebanyak satu kapsul setiap sesudah makan. Sementara itu untuk terapi, maka dianjurkan untuk dikonsumsi satu kapsul setiap selesai makan pagi, siang dan juga makan malam.

<13 br="" dl="" g=""><12 br="" dl="" g=""><11 br="" dl="" g=""><12 br="" dl="" g=""><11 br="" dl="" g="">
Penggunaan obat anemia di apotik akan lebih maksimal apabila ditambah dengan konsumsi makanan yang mengandung zat besi dan mineral pembangun sel darah merah lainnya. Perbanyak konsumsi sayuran hijau, telur dan susu serta biasakan juga untuk mengonsumsi makanan lain seperti hati ayam atau hati sapi. Biasakan olahraga untuk melancarkan sirkulasi darah di dalam tubuh, serta mengurangi kolesterol yang mungkin menumpuk dalam darah. Namun apabila gejala anemia tidak kunjung membaik, maka sebaiknya segera menghubungi dokter untuk berkonsultasi lebih lanjut.  Sekian saja artikel kesehatan obat apotik dari obatapotiks.blogspot.com.